Jangan Memulai Bisnis Jasa Sewa Truk Bandung Jika Belum Paham Tips-tips Ini !
Sewa Truk Bandung – Mengangkat tema sewa truk sebenarnya tidak hanya spesifik pada 1 kota seperti Bandung, sebab bisnis seperti ini juga populer di kota-kota lain. Apalagi dengan dukungan teknologi internet yang mudah diakses, menjadikan bisnis ini memang layak untuk dijajal.
Ibarat jalanan mulus, bisnis sewa mobil dan sewa truk Bandung saat ini jumlahnya tak bisa lagi dihitung dengan jari. Bisnis ini terlihat begitu manis bahkan seolah sangat mudah untuk mengelolanya. Benarkah demikian? Semudah apa memulai bisnis ini terutama melihat kompetitor yang tak sedikit di kota sebesar Bandung?
Cara Memulai Bisnis Sewa Truk
Bisnis apapun, bahkan bisnis jasa pengiriman barang atau jasa ekspedisi sekalipun, tekad kuat dan strategi bisnis tidak ada artinya jika tidak didukung modal yang cukup. Intinya begitu syarat modal terpenuhi, strategi bisnis baru bisa dijalankan.
Untuk bisnis seperti jasa sewa truk atau jasa pengiriman barang Bandung, pemilihan lokasi yang prospektif adalah kebutuhan mutlak. Artinya disini lokasi persewaan harus mudah diakses oleh konsumen.
Berikutnya mulai melakukan survey terkait apa jenis truk yang banyak dicari masyarakat. Umumnya truk dengan tenaga (PS) dan kapasitas besar paling banyak disukai oleh para pegiat bisnis angkutan dan juga masyarakat umum.
Sebisa mungkin cari truk dengan biaya perawatan seminimal mungkin sekaligus mudah dicari suku cadang atau sparepart-nya. Dengan begitu biaya pemeliharaan dan biaya operasional dapat ditekan ke titik paling rendah.
Setelah memastikan pilihan truk selanjutnya harus mulai dipikirkan mengenai asuransi kendaraan untuk meminimalkan risiko kerugian. Ini penting untuk mengantisipasi kemungkinan buruk pada kendaraan yang dioperasikan terutama untuk truk yang dibeli secara kredit.
Pelaku bisnis rental truk Bandung atau kota besar yang lain harus memahami sistem administrasi yang baik. Dalam hal ini harus disiapkan pengaturan administrasi terperinci dan lengkap termasuk memastikan data konsumen serta kondisi kendaraan tercatat dengan baik.
Penting juga bagi yang terjun di bisnis ini untuk mulai membangun jaringan bisnis. Satu contoh misalnya dengan ikut workshop atau seminar tentang bisnis jasa sewa. Atau lebih bagus lagi masuk dalam komunitas bisnis rental mobil / truk sehingga dapat berinteraksi dengan para pelaku bisnis lain, bahkan dengan calon pelanggan.
Jika harus menyewakan beberapa truk yang tidak mungkin di-handle sendiri, pemilihan sopir harus dilakukan secara selektif. Pilih sopir yang kredibel, paham peraturan lalu lintas, punya tanggung jawab, tertib di jalan, tidak ugal-ugalan, dan yang paling penting punya lisensi (SIM). Intinya pemilihan sopir harus hati-hati.
Perhitungan Hambatan dan Risiko
Jasa sewa truk Bandung, Jakarta, Surabaya, dan tempat-tempat lain memiliki kemungkinan yang sama dengan munculnya hambatan dan risiko yang bisa terjadi kapan saja. Hambatan dan risiko tersebut diantaranya, sepi penyewa, mobil terlibat kecelakaan, rusak atau lecet, dan kemungkinan buruk mobil hilang atau dibawa kabur penyewa (untuk sewa truk lepas kunci).
Untuk mencegah beberapa hambatan tersebut ada hal yang perlu dilakukan untuk mengantisipasinya seperti menahan kartu identitas (asli) penyewa dan meminta jaminan berupa uang. Unit kendaraan juga perlu dipasang alarm dan GPS Tracker untuk memperkuat keamanan disamping asuransi.
Pebisnis sewa truk harus kreatif dalam mengembangkan bisnis. Jika sepi penyewa setidaknya ada upaya bagaimana caranya mendapatkan pelanggan. Banyak cara bisa dilakukan termasuk menggunakan aplikasi Uber atau lainnya untuk membantu bisnis ini agar bisa bisa berkembang.
Banyak juga cara menembus perusahaan-perusahaan untuk menawarkan jasa sewa truk untuk memenuhi kebutuhan mereka mengangkut hasil-hasil industri, tambang, perkebunan, dan lain-lainnya. Jika mampu konsisten dan memberi layanan memuaskan bukan tidak mungkin mereka menyewa truk secara rutin bahkan untuk jangka panjang.
Bisnis sewa truk Bandung mungkin prospeknya cukup bagus. Meski begitu masih banyak ide-ide yang perlu digali untuk mengembangkannya, termasuk untuk strategi pemasaran. Dan yang paling penting harus cermat memperhitungkan semua kemungkinan.