Ongkos Rata-Rata Jasa Pengiriman Motor Jakarta
Pengiriman Motor – Lonjakan permintaan jasa pengiriman biasanya kerap terjadi di momen-momen tertentu, misalnya lebaran atau tahun baru. Pada momen tersebut seringkali perusahaan jasa ekspedisi panen order sekaligus mendapat pemasukan hampir 50% lebih besar dari biasanya.
Selain untuk mengirimkan paket barang biasa, jasa pengiriman motor banyak dicari pemudik yang ingin membawa serta sepeda motor ke kampung halaman dengan cara aman. Lewat jasa ekspedisi tentu saja motor bisa sampai dengan aman sekaligus menghindari resiko terjadinya kecelakaan jika dikendarai sendiri.
Layanan Pengiriman Motor KAI
Terlepas dari pilihan mana jasa pengiriman motor yang bagus, pengiriman sepeda motor via jasa ekspedisi memang lebih direkomendasikan karena dianggap lebih praktis dan menguntungkan. Dalam hal ini pemudik atau pemilik motor tidak akan mengalami kelelahan di perjalanan sebab semua urusan pengiriman motor sudah di-handle oleh pihak perusahaan jasa ekspedisi hingga sampai di alamat tujuan dengan aman dan selamat.
Umumnya untuk mengantisipasi lonjakan permintaan pengiriman motor baik antar kota maupun pengiriman motor antar propinsi, PT KAI (Kereta Api Indonesia) menambah sejumlah gerbong untuk mengangkut motor secara gratis. Bahkan kuota yang disediakan biasanya mencapai diatas 15.000 motor dan terus meningkat setiap tahunnya.
Hanya saja kapitas tersebut masih sangat kecil dibanding ratusan ribu atau bahkan jutaan permintaan pengiriman motor oleh masyrakat. Nah, disinilah peran jasa ekspedisi swasta sangat dibutuhkan untuk memenuhi lonjakan pengiriman motor ke sejumlah daerah atau kota-kota di Indonesia.
Ongkos Rata-rata Pengiriman Motor
Biasanya beberapa perusahaan jasa pengiriman motor di daerah tertentu memberlakukan ongkos pengiriman kendaraan jenis sepeda motor dengan tarif yang tak jauh beda. Jika ada selisih harga itupun tidak terlalu signifikan.
Berbeda dari jenis paket barang kiriman biasa yang bisa menggunakan moda transportasi apapun, pengiriman motor umumnya dilakukan menggunakan mobil box atau truk engkel box yang ditutup terpal pada bagian atapnya. Ini berlaku untuk pengiriman sepeda motor antar kota. Sementara untuk pengiriman antar pulau biasanya menggunakan jasa kereta api maupun kapal laut.
Secara umum ongkos pengiriman motor ditentukan oleh dua hal yaitu jarak lokasi tujuan pengiriman serta jenis atau kapasitas mesin sepeda motor yang dikirimkan. Beberapa perusahaan jasa ekspedisi di Jakarta menerapkan tarif Rp 300.000 untuk jarak pengiriman paling pendek hingga maksimal Rp 2.500.000 selama lokasi tujuan masih berada di pulau Jawa. Itupun masih belum diperhitungkan untuk jenis sepeda motornya.
Satu contoh, jasa ekspedisi “A” misalnya menerapkan tarif pengiriman sepeda motor dengan mengacu pada kapasitas mesin sepeda motor. Tarif terendah untuk jenis motor bebek dari Jakarta tujuan Yogyakarta berlaku tarif Rp 350.000 per-unit. Sementara untuk semua merek sepeda motor 250cc keatas rata-rata dikenakan tarif Rp 1.000.000 – Rp 1.500.000 per-unit.
Sementara untuk jarak 2 kali lebih jauh, misalnya Jakarta – Surabaya diberlakukan tarif lebih mahal. Untuk jenis motor bebek maksimal 110cc berlaku tarif Rp 500.000 per-unit sedangkan motor dengan 250cc keatas mulai dari Rp 1.000.000 per-unit. Pada prinsipnya semakin besar CC-nya otomatis semakin mahal pula biaya pengirimannya. Perbedaan tarif ini mengacu pada tarif yang ditetapkan oleh PT KAI selaku pelopor jasa pengiriman barang di Indonesia.
Setiap tahun hampir bisa dipastikan terjadi lonjakan pengiriman motor dari Jakarta ke kota-kota lain atau sebaliknya. Kondisi ini sangat memungkinkan memicu ‘perang tarif’ antar sesama perusahaan jasa ekspedisi. Dalam hal ini customer tentu harus jeli memilih mana jasa pengiriman yang benar-benar terpercaya, berkualitas, dan memiliki jam terbang yang bagus.